food singapura

Hunting Mural & Makanan di Bugis Street

Rabu, November 18, 2015Unknown

Ada beberapa hal yang disesali pada saat trip pertama ke Singapura kemarin, yang pertama gak nyicipi makanan khas sana & yang kedua kurang dokumentasi. Penyebab utamanya mungkin karena terlalu fokus ke destinasi wisata. Berakibat ke hasil oleh-oleh foto jadi foto yang sangat mainstream, kalo enggak foto didepan merlion, ya foto di bola universal. Plus masih penasaran gimana rasanya mie laksa.
Alhamdullilah kemarin ada temen lagi buat jalan ke singapura, bukan temen sih tapi saudara yang seumuran, sesekolahan dan sepergaulan. Si doi ngebet ngajak soalnya nyesel dulu gak jadi ikutan , padahal udah booking tiket buat berangkat.



Destinasi yang jadi tempat pertama saya tuju adalah Bugis Street. Tujuan utama kesini biar bisa foto-foto sama mural, gak terlalu banyak sih sebenarnya kalau dibandingin sama Penang. Tapi berhubung muralnya satu komplek di Bugis &Victoria street, sekalian aja dijamah sambil nyobain briyani paling enak se-Singapura menurut saya.

Peta Mural

Pertama kita ke mural yang ada di pinggir jalan Victoria street, disana ada 2 mural yang berada di pinggir trotoar, agak awkward moment pas mau foto-foto soalnya banyak orang lalu lalang, tapi kalau mau cuek aja sebenernya gakpapa kok soalnya orang sana tergolong cuek dan gak memperhatiin.

Mural 1

Mural 2

2 mural dibawah ini berlokasi di Haji Lane, gang kecil yang rame banget setiap sore. Walaupun nama gangnya haji, bukan berarti disini banyak orang muslim berseliweran, karena kenyatannya disini penuh sama anak muda-mudi yang lagi nongkrong-nongkrong gaul.

Mural 3


Mural 4

Setelah capek-capekan cari-cari mural sekarang waktunya makan, sesuai janji saya akan kasih tau tempat makan briyani & murtabak arab yang enak banget di Singapura, nama tempatnya resto Zam-Zam. Sebenernya tempat ini udah terkenal dan ramai dikunjungi wisatawan, bahkan banyak bule-bule juga yang penasaran nyobain makanan timur tengah ini. Pas saya makan kemarin, kebagian tempat duduk didepan bule ibu-ibu sama anaknya, mereka katanya baru pertama kali coba & penasaran. Pas teh tarik saya dateng mereka sempet tanya ke saya minuman apa itu kok bolak balik dituang ke gelas-gelas, ternyata mereka gak tau teh tarik jadi saya jawab aja "It's an asian tea" terus mereka pengen  nyoba dan katanya enak.

Mutton Briyani & Murtabak
Nasi briyani sebenarnya hampir sama kayak nasi goreng, cuma kalau briyani nasinya panjang-panjang dan lebih kering daripada nasi biasanya. Bumbunya juga lebih terasa rempah-rempahnya, dan kebanyakan dagingnya pakai daging kambing atau domba. Rasanya? Enak!
Sedangkan murtabaknya hampir sama kayak martabak di Indonesia, cuman disini isian dagingnya lebih banyak, babangnya baik banget ngasih dagingnya lebih banyak daripada adonan telur & tepungnya. Tapi kalau dari rasa masih enakan martabak Indonesia, soalnya murtabak arab agak bikin enek apalagi kalau porsinya kebanyakan.

Pokoknya kalau ada yang ke Singapura wajib nyobain reso Zam-Zam, halal dan murah! #bukanIklan


Sampai jumpa di postingan selanjutnya...

You Might Also Like

2 komentar

Halo, punya pertanyaan/saran? Silahkan ajukan disini